capasitor


Capasitor ( Kondensator )


Capasitor atau juga bisa disebut kondensator adalah suatu komponen dasar elektronika yang dapat menyimpan muatan energi listrik. Satuan kondensator adalah
Farad diambil dari nama Michael Farady. Kondensator mempunyai dua macam jenis yaitu kondensator berpolaritas dan non polaritas. Berikut masing-masing kondensator tersebut :

Kondensator non polaritas
simbol kondensator non polar
Kondensator non polaritas adalah kondensator yang pemasanganya boleh terbalik karena tidak mempunyai ktub positif (+) dan negatif (-). Contoh dari kondensator non polar adalah kondensator keramik, kondensator kertas, kondensator milar dll.

Kondensator polaritas
simbol kondensator berpolaritas
Kondensator polaritas adalah kondensator yang memiliki kutub positif (+) dan negatif (-) dan pemasangannya tidak boleh terbalik. Contohnya adalah Elco (Elektrolit Condensator).

Seperti disebutkan diatas bahwa satuan kapasitansi dari kondensator (capasitor) adalah Farad, sehingga berlaku sebagai berikut :
  • Pikofarad (pF) = 1\times10^{-12}\,F
  • Nanofarad (nF) = 1\times10^{-9}\,F
  • Microfarad (\mu\,F) = 1\times10^{-6}\,F
Fungsi Kondensator (capasitor) :
  • sebagai penyimpan energi listrik.
  • sebagai penyaring tegangan yang masih mengandung arus AC pada power supply DC.
  • sebagai coupling(penghubung).
  • dsb.
Menurut jenis kegunaanya kondensator dibedakan menjadi tiga macam yaitu :
    • kondensator tetap
    • kondensator variabel
    • kondensator elektrolit
    Cara membaca atau mengidentifikasi kondensator sangat mudah sebagai contoh berikut adalah kondensator keramik bertuliskan 103 maka nilai kapasitor tersebut adalah 10000 pF = 10 nF = 0.01 microfarad. Untuk lebih jelasnya lihat gambar berikut.
    Sekian dulu tulisan dari saya bila belum jelas bisa ditanyakan di komentar . Semoga bermanfaat.

    0 komentar:

    Posting Komentar